Postingan

Menampilkan postingan dari 2017
Gambar
Hampir 4 tahun dan isi galeri hp ataupun post IG ku isinya sebagian besar foto kita berlima. Kenapa apa ada yg aneh? Mungkin bakalan ada yang mikir aku gak punya temen lain apa selain kalian,  BODO AMAT.  Mungkin juga ada yang mikir kita eksklusif (bener gak iki nulis e?)  emmmn aku bingung eksklusif dimananya ya? Apa yang eksklusif dari kumpulan anak anak TK yang terperangkap didalam tubuh manusia manusia menuju dewasa? Aku sangat amat cukup bahagia dengan kita yang sekarang,  kalok dunia luar selalu maju dan upgrade aku cuma pengen kita tetep kayak gini.  Menertawakan kebodohan satu sama lain,  ngebully strata rantai makanan paling lemah diantara kita,  ngebicaraain yang salah satu diantara kita kalok dia gak ikut kumpul ( tapi ujung2nya di ceritain juga ke si bahan omongan wkwkwkw). Komunitas pocitip ku jangan cepat tumbuh dewasa ya,  aku masih pengen berdebat karena hal hal kecil dan gak penting. Masih pengen liat ke hahokan kalian,  masih pengen tengkar sama kalian dan 1 menit k

2/8/17

ku rindukan kamu dalam doa yang kurajut. jika waktunya masih panjang tak akan jadi masalah buatku lagi. penantian telah lama menyatu dalam hariku. rapal malam yang tak pernah lepas, berharap aku bisa menjadi pantas jika kelak waktu kita boleh dipertemukan. aku tidak lagi ingin terburu-buru. memburu Ia untuk segera memberimu waktu untuk bisa menemuiku. jika memang  belum saatnya mungkin itu yang terbaik, karena kita akan punya banyak waktu untuk saling memantaskan agar tak akan saling menyakiti yang akan datang.

Penghantar Bahagia yang Baru

akhirnya kita menemukan cara untuk temukan bahagia masing-masing, semoga kali ini jalan yang tepat ya. semoga memang bahagiaku itu dengan cara melihatmu temukan "dia", begitu pula kamu juga. jika boleh jujur memang ada rasa gamang yang datang ketika kutemukan kita bukanlah bahagia yang sama😄. rasa kehilangan pastiku rasa tapi kali ini tak sesakit yang dulu, mungkin karena kali ini aku hanya kehilangan bayangan yang dulu selalu tersimpan di sudut hati yang terdalam sedangkan harapan dan doa tentang kamu sudah lama terhenti dibelakang. akhirnya aku tahu kamu bisa temukan bahagia, akhirnya aku tahu bahagiamu bukan lagi aku, akhirnya aku bisa bernafas lega dan memulai langkah baru tanpa embel-embel "mungkin suatu saat jarak kita akan menyatu". Terima kasih karena pernah menjadi sosok yang kubawa dalam rapal malam ku, terima kasih karena sekarang aku dapat mulai temukan bahagia yang baru.