Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2018

Cinta Pertama

Gambar
Cinta pertama. Sebelum aku terpilih menjadi salah satu yang harus jatuh dan cinta dalam sosok mu, aku lebih dulu telah dituliskan takdirnya untuk jatuh dan mencinta pada mereka keluargaku. Cinta pertama. Kamu, yang seiring bertumbuhnya usiaku tersisipkan dalam salah satu ruang tangkapku. Kamu terjebak dalam pikiran naifku, bahwa apa yang aku harapkan kan selalu bersambut. Iya aku berharap ada cerita kita. Cinta pertama. Kamu semakin ikut tumbuh bersama kedewasaanku. Meski tak pernah ada cerita kita namun aku selalu punya cerita tentang aku dan kamu dalam duniaku.  Cinta pertama. Kamu ingat?kamu menjadi salah satu penyumbang malam-malam Yang harus kulalui dengan meringkuk dalam selimut dan sembunyikan isak tangis. Cinta pertama. Dulu aku pernah menjadi amat sangat bodoh dengan meresapi harapan kosong yang perlahan-lahan kusadiri, tak pernah ada aku dalam lingkar hidupmu. Cinta pertama. Meski aku pernah merasa bodoh dan sesakit itu hanya karena menyimpan namamu dalam hari-hari

Curhat anak Rantau Alakadar

>> Hampir 5 tahun jadi anak rantau alakadarnya. Kuliah di kota lain yang kalok sebenarnya mau pulang-pergi cuma butuh waktu satu jam. Anak rantau alakadar yang Puji Tuhan bisa pulang ke rumah dihari jumat, yang selalu seneng nggak ketulungan  kalok Bapak udah telfon dan tanya "mau dijemput jam berapa pril?" atau "nanti sore dijemput bapak ya?" ritual menuju akhir pekan yang sangat dirindukan. >> Jumat sore selalu jadi paling Favorit, dijalan pulang ke kos udah kebayang sayur  lodeh lengkap sama ikan pidang masakan mama. Sudah mengumpulkan niat mau uleng-uleng sama bapak minta di puk-puk punggungnya, mau minta temenin si dedek cutip jajan pop ice la, apel jajan-jajan indomaret sama mbak ica lah. Udah ngebayangi sabtu pagi (yakin pagi?gak molor?) mau mandikan duo bladus puppo sama snow lah, udah nyusun jadwal ke greja sabtu sorelah biar minggu bisa molor wkwkwkwkwk. Sesederhana itu ritual menuju akhir pekan anak rantau yang alakadar ini. >> 4,